08 Mei 2008

Kanker, kawan atau lawan !

KANKER, KAWAN ATAU LAWAN?

Tahukah anda kalau anda menderita kanker? Ini adalah pertanyaan yang disampaikan kepada saya oleh seorang keturunan Indian Shaman Amerika ketika kami sedang berjalan di padang pasir di tahun 1987. "Ya,mungkin saja" Jawab saya. "Hal ini pernah disampaikan oleh seorang teman baik saya". Beberapa bulan kemudian, ada orang ketiga yang menanyakan hal yang sama. Saat itu saya tidak sedang berada dalam kondisi yang buruk. Hanya merasa lelah dan stress yang berasal dari pekerjaan. (Kenyataannya, setelah mempelajari situasi dan berhubungan dengan pasien kanker, saya melihat karakteristik dasar yang serupa dengan pasien pengidap kanker yang saya layani. Saya sendiri tidak dapat mempercayai bahwa hal ini terjadi dengan diri saya. Ini adalah bentuk penyangkalan diri saya)

Sampai di bulan Mei 1988 yaitu ketika saya diminta untuk hadir didalam konferensi internasional mengenai "First Aid Representative in Natural Healing". Disinilah saya pertama kali bertemu dengan Dan. Dan adalah seorang pengacara yang beralih profesi menjadi Chiropractor karena kemampuan khususnya dalam bidang energi serta dapat "melihat" ke dalam tubuh manusia sejak usia muda.

Berkat dorongan beberapa teman, akhirnya saya berkonsultasi dengan Dan. Ia berkata "Tahukah anda bahwa anda memiliki kanker? Ini adalah pertanyaan ketiga yang saya terima!

Saya bertanya kepada Dan, "Saya tahu bahwa anda memiliki kemampuan untuk "melihat" ke dalam tubuh. Dimana lokasi kanker yang anda lihat? Dan menjawab " Ada di bagian tenggorokan, payudara dan hati". Ia melanjutkan dengan anjuran mengkonsumsi herbal dan vitamin yang dapat membantu.

Di bulan September 1988, situasi mulai berubah. Saya merasakan rasa sakit di sekujur tubuh saya dan "dunia" saya terasa hancur berantakan. Tidak sedikit uang yang telah dikeluarkan untuk membeli produk kesehatan, konsultasi kesembuhan dan lain-lain. Sampai tidak ada lagi uang yang tersisa untuk membayar biaya sewa rumah sehingga akhirnya saya harus pindah. Lalu kemudian terjadilah kecelakaan mobil 2 kali berturut-turut yang merusak kendaraan saya walaupun secara fisik saya tidak terluka.

Saya mulai berpikir, darimana datangnya penyakit kanker ini? Apakah faktor stress atau masalah mental yang menciptakan kondisi ini? Mengapa saya mengalami tumor payudara terus menerus? Apa yang sedang terjadi dengan diri saya? Saya mulai mencari jawabannya.

Penyebab dan Gejala Kanker

Kita semua tahu bahwa kasus kanker meningkat dengan drastis sampai pada kondisi yang mengkhawatirkan (1 dari 3 orang menderita kanker). Kita juga mengetahui bagaimana pencegahannya! Menurut Jethro Kloss, penulis buku BACK TO EDEN (Sebuah buku herbal kuno), "Kanker terkait dengan keracunan tubuh kronis, sembelit, radiasi, menurunnya fungsi kerja organ eliminasi (pembuangan) seperti paru-paru, hati, ginjal, kulit dan usus besar. Ketika eliminasi tidak berjalan dengan sesuai, maka organ-organ ini menjadi dibebani dengan racun yang kemudian terakumulasi di sekitar organ terlemah atau pada lokasi tubuh yang sebelumnya telah mengalami cedera baik disebabkan oleh jatuh atau luka. Keracunan tubuh juga terjadi melalui asupan makanan seperti pada penggunaan teh, kopi, minuman mengandung cola, daging, minuman keras, dan tembakau. Bahkan beberapa teori percaya bahwa konsumsi tinggi lemak terkait dengan kanker. Lemak ditemukan mendorong terjadinya kanker payudara pada tikus. Hormon juga dikenal memainkan peran dalam kasus kanker payudara dan kecurigaan saat ini adalah bahwa lemak kemungkinan merangsang produksi hormon secara berlebihan atau mengganggu keseimbangan hormonal."

"Diantara makanan yang masuk dalam kategori mendorong terjadinya kanker adalah semua jenisdaging khususnya babi, gula proses yang berasal dari tebu, tepung, beras putih, dan segala makanan yang telah mengalami denaturisasi yang tidak dapat diproses dengan baik oleh tubuh. Unsur pendukung kehidupan dan mineral-mineral pada makanan yang kita konsumsi saat ini telah banyak hilang oleh karena tanah pertanian kita mengalami proses demineralisasi. Sedangkan unsur pendukung kehidupan ini yang membuat darah kita baik, dan KANKER TIDAK AKAN BERKEMBANG KETIKA KONDISI DARAH SESEORANG BAIK! Perlu diingat bahwa kanker tidak dapat hidup dalam sebuah sistem yang memiliki kehadiran seluruh mineral-mineral."

Oleh karena kita lebih banyak mengkonsumsi kopi dan minuman ringan (soft drinks), mari kita lihat akan apa yang sedang kita lakukan pada tubuh kita. (Ketika saya mengidap kanker, saya mengkonsumsi 8 - 12 cangkir kopi sehari). Pada sebuah laporan yang diterbitkan oleh Wellness Center and Research Group di Portland, Oregon yang berjudul "Effects of Caffeine, Oxalic Acid and Coffee Oils in Coffee and Cola Drinks", dinyatakan bahwa "Dr Harvey W. Wiley, mantan kepala Bureau of Chemistry of the US Department of Agriculture, menuntut agar seluruh minuman mengandung cola diberi label 'beracun' ". Laporan ini juga menyatakan bahwa pengaruh buruk lainnya dari mengkonsumsi kopi atau minyak kopi adalah terjadinya pelapisan dinding membran sel-sel tubuh sehingga menghambat proses transportasi nutrisi kedalam sel."

"PENELITIAN KETERKAITAN KOPI PADA KASUS KANKER" adalah judul utama dari sebuah artikel yang diterbitkan oleh United Press International, Washington, pada tanggal 18 Juni 1982, dan dinyatakan bahwa hasil penelitian selama 2 tahun yang dilakukan oleh pemerintah membuktikan bahwa sebuah bahan kimia yang seringkali dipergunakan dalam decaffeinated coffee menyebabkan kanker hati pada tikus percobaan!

Apa saja gejala dari penyakit kanker? Yang saya alami adalah perasaan lelah dan stress yang berlangsung cukup lama yang kemudian berkembang menjadi rasa nyeri! Sekali lagi, Jethro Kloss memberikan sinopsis dari berbagai gejala penyakit kanker. "Kanker kulit seringkali dimulai pada bagian wajah, dekat dengan hidung, dan kadangkala pada bagian pipi, di belakang atau di bawah telinga atau didaerah lain di wajah atau leher. Kulit menjadi kasar dan kemudian berkembang menjadi luka terbuka yang semakin lama menjadi semakin bertambah buruk. Kanker mulut seringkali terkait dengan kebiasaan merokok atau minum teh."

Jethro Kloss menambahkan "Kebanyakan kanker dimulai dari lambung. Para penderita kanker umumnya berpikir bahwa ini hanyalah gangguan pencernaan. Ketika kondisi ini berkembang lebih jauh lagi, maka rasa nyeri yang tajam mulai dirasakan. Setelah makan ada rasa nyeri dan mual yang kemudian diikuti dengan muntah-muntah. Seringkali substansi berwarna coklat terlihat keluar bersamaan dengan muntahan. Konstipasi, gangguan tidur dan demam juga merupakan hal yang umum terjadi. Proses pembangunan tubuh tidak berjalan yang akhirnya terjadi kematian. Seringkali kanker pada lokasi dubur mengakibatkan stress yang luar biasa bagi sistem pembuangan. Kadangkala terjadi kanker hati yang menyebabkan rasa nyeri dan kelemahan tubuh. Kanker pada organ wanita seringkali terjadi dalam bentuk tumor yang kadangkala berada pada dinding rahim atau mulut rahim atau kista pada indung telur. Tidak jarang pula, kanker dimulai dari usus besar atau terlihat pada anggota tubuh lainnya."

Saya sendiri mengalami gejala-gejala seperti: sembelit, gangguan tidur, tumor, rasa panas yang berasal dari payudara ditambah dengan rasa nyeri yang tajam. Saya melakukan detoksifikasi besar-besaran dengan menggunakan herbal, colon cleansing, jus wortel ditambah dengan jus lainnya, cranial dan lymphatic massage, testing kinesiology, clay packs, terapi warna, terapi frekuensi, liver cleansing, terapi enzim, terapi mineral, parasite cleansing dan juga saya merubah pola makan saya. Sesuatu yang khusus terjadi ketika saya menjalani colon cleansing dimana colon therapist memberitahu saya seperti apa tumor itu bentuknya. Ia berkata "Saya menyebutnya 'fuzzy-wuzzies' karena mereka terlihat seperti gumpalan dengan jaringannya." Ketika kami melihat gumpalan ini keluar dari dalam tubuh saya, saya terisak ketika itu. Saya telah melihatnya sendiri dengan mata kepala saya sendiri.

Emosi, Mental dan Spiritual yang Menyebabkan Kanker

Anda perlu melakukan pembersihan (cleansing) emosi dan mental bersamaan dengan pembersihan tubuh ditambah dengan dukungan spiritual (meditasi) yang tergabung dalam program detoksifikasi. Penyebab dari sisi emosi yang mendorong terjadinya kanker pada kasus saya adalah " kesedihan/kemarahan yang tidak dapat dilupakan." Pada orang lain hal ini dapat berupa kemarahan yang terpendam.

Dr. Bernie Seigel seorang ahli bedah di rumah sakit Yale-New Haven dan juga seorang profesor klinis di sekolah kedokteran Yale menyatakan bahwa visualisasi dan gambaran mental seseorang berpengaruh terhadap kondisi kanker! Menurut sebuah artikel berjudul "Mind Over Cancer" yang ditulis di majalah PPREVENTION, edisi Maret 1988, beliau menjabarkan terapi yang termasuk dalam kategori teknik imajinasi . Beliau mengatakan bahwa "Pasien yang mendapatkan perbaikan ketika kondisinya tidak mendukung, tidak terjadi begitu saja, namun mereka mendorong proses penyembuhan yang berasal dari dalam diri mereka sendiri." Beliau berkata dalam tulisannya bahwa para penderita kanker yang berhasil untuk bertahan hidup terkait erat dengan sikap mental mereka.

Ada sejumlah buku tentang berpikiran positif yang terkait dengan masalah kesehatan. Salah satunya berjudul "You Can Heal Yourself” oleh Louise Hay. Beliau menyampaikan penyebab dari pemikiran yang keliru, yang menciptakan sebuah kondisi penyakit dan bagaimana memperbaikinya. Buku ini juga menyatakan bahwa kanker adalah sebagai hasil dari " luka hati, rasa amarah yang berkepanjangan, dan kebencian." Beliau menganjurkan tindakan dan perkataan berikut "Saya akan mengampuni dan melepaskan seluruh masa lalu yang buruk dan saya memilih untuk mengisi kehidupan saya dengan sukacita, cinta kasih dan hal yang baik bagi diri saya." Beliau menjabarkan berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh masalah emosi dan mental. Buku lainnya adalah "Your Body Believes Every Word You Say” oleh Barbara Levine.

Penyebab Lingkungan

Berdasarkan informasi yang dikeluarkan oleh WHO yaitu "Diperkirakan sekitar 85% kasus kanker adalah sebagai hasil langsung dari keterlibatan faktor lingkungan." (Disadur dari artikel NEWSWEEK yang dipublikasikan pada 26 Januari 1976). Artikel ini lebih jauh menuliskan bahwa kanker merupakan penyakit yang ditimbulkan oleh manusia.

Dr. Samuel. S. Eptein, seorang ahli toksikologi lingkungan dari sekolah kedokteran Case Western Reserve University menyatakan bahwa pertumbuhan kasus kanker meningkat 3 kali lipat sejak tahun 1900 dan beliau mengaitkan hal ini dengan penggunaan bahan kimia secara besar-besaran tanpa adanya pengujian terhadap pengaruhnya atas kesehatan masyarakat." Faktor lingkungan yang mendukung terbentuknya kanker telah dilaporkan dalam ratusan artikel seperti terpaparnya kita setiap hari oleh bahan kimia dalam jumlah besar, radiasi, nuklir, dan gelombang frekwensi yang sangat rendah (gelombang ELF).

Berdasarkan laporan New York Times di dalam sebuah artikel yang ditulis pada Arizona Republic pada 11 Oktober 1974 mengenai faktor lingkungan berbahaya yang menyertai kondisi kanker, berjudul "Cancer Epidemics Feared Unless Environmental Substances Are Controlled" menyatakan bahwa "lebih dari 1000 substansi yang berada dilingkungan menyebabkan terjadinya 60-90% dari 700.000 kasus kanker di Amerika setiap tahunnya." Laporan ini dibuat pada tahun 1974. Bagaimana dengan hari-hari ini!

Salah satu sumber terbesar yang berasal dari bahan kimia adalah penggunaan kaporit (chlorine) pada air. "Chlorinated Water Causes Cancer" adalah salah satu artikel yang terdapat dalam publikasi Christ is the Answer, terbitan Oktober 1977. Sumber lainnya mengenai hal ini adalah Dr. Michael Alavanja, seorang asisten profesor dalam bidang Environmental Health and Epidemiology di Hunter College-New York, yang menemukan hasil penelitiannya bahwa air yang diberikan kaporit merupakan penyebab utama terjadinya kanker di seluruh Amerika."Berdasarkan laporan penelitian yang didanai oleh pemerintah Amerika, disimpulkan bahwa mereka yang meminum air yang telah ditambahkan kaporit memiliki resiko 44% lebih tinggi mengalami kanker dibandingkan dengan mereka yang tidak menggunakan air berkaporit. "Untuk memperjelas bahaya dari meminum air berkaporit, Joseph M.Price, MD telah menulis sebuah buku berjudul Coronaries/Cholesterol/Chlorine. Beliau mengatakan bahwa "Air kran menjadi penyebab dari 500.000 kematian yang terjadi setiap tahunnya di Amerika. Racun yang dijumpai pada segelas air yang disediakan untuk kebutuhan publik dan bertanggung jawab atas berbagai penderitaan dan kematian di zaman sekarang ini adalah CHLOR." Peneguhan lainnya mengenai air minum yang tidak aman dikonsumsi berasal dari laporan Ralph Nader setebal 114 halaman pada Januari 1988 yaitu "Walaupun telah diatur mengenai standar air minum yang aman untuk dikonsumsi di tahun 1974, namun tetap saja ditemukan 97 karsinogen, 82 mitagen, 28 keracunan kronis dan akut, dan 23 substansi pendorong terbentuknya tumor dalam air minum."

Pada kasus kanker yang saya alami, saya tidaklah terfokus kepada penyebab lingkungan sampai ketika beberapa saat kemudian. Dengan melakukan apa yang telah saya gambarkan di atas, dalam waktu 4 bulan saja kanker berhasil dikeluarkan dari dalam tubuh saya. Hal ini terjadi sampai akhirnya saya menyadari bahwa beban zat kimia dan logam berat beracun yang menghancurkan sistem pertahanan tubuh saya (imune system). Pengujiannya dilakukan oleh 3 laboratorium berbeda di Las Vegas dan California dan contoh darah terpisah juga dikirimkan ke laboratorium di Colorado yang berhasil menemukan beban yang berat antara lain: dioxin, merkuri, alumunium, cadmium, arsen, chlor dan tembaga. Saya tahu bahwa jika logam berat dan zat kimia tidak dikeluarkan dari dalam tubuh, kanker secara pasti akan kembali lagi. ZAT KIMIA DAN LOGAM BERAT MERUPAKAN SALAH SATU PENYEBAB UTAMA YANG MENYEBABKAN GAGALNYA SISTEM PERTAHANAN TUBUH.

Perusahaan kami melakukan penelitian, mengumpulkan data dan daftar penyakit yang terkait dengan bahan kimia dan logam berat tertentu yang menyebabkannya. Data ini kami peroleh dari berbagai sumber baik dari sumber alternatif maupun dari dunia medis seperti Harvard Newsletter dan American Medical Association.

Daftar penyakit kanker yang terkait dengan logam berat dan bahan kimia:

1. Kanker kantung kencing (Bladder Cancer): Benzena, produk hasil pembakaran batu bara, asap rokok, kaporit dalam air.
2. Kanker sumsum tulang (Bone Marrow): Benzena, radiasi.
3. Kanker otak: Vinyl Chlorida
4. Kanker mulut rahim: Estrogen sintetis.
5. Hodgkin's Disease: Pestisida, lokasi pembuangan sampah beracun
6. Penyakit ginjal: Timbal, chloroform
7. Larynx: Asap rokok
8. Leukemia: Radiasi, arsen, residu kimia yang terdapat dalam air minum
9. Kanker hati: Arsen, vinyl chlorida, chloroform
10. Kanker paru-paru: Arsen, asbes, hasil pembakaran batu bara, bahan kimia benzopirene, radiasi ionisasi, nitrogen dioksida, ozon, fluorida, nikel, asap rokok, cadmium, obat-obatan sintetis/kimia, radon
11. Kanker mulut: Asap rokok
12. Kanker nasal sinus: Nikel
13. Peritoneum: Asbes
14. Pharynx: Asap, tembakau
15. Prostat: Cadmium
16. Pernafasan: Racun lingkungan, Poli Nuklir Aromatik Hidro Karbon, dioxin, timbal, fluorida, nikel.
17. Kanker kulit: Arsen, radiasi
18. Kanker lambung: Nitrit, nitrat, chrom heksavalen, cadmium, asbes
19. Kanker thiroid: Radiasi
20. Kanker rahim dan kanker vagina: Estrogen sintetis

Daftar penyakit ini juga memberikan anjuran akan jenis formulasi bentonite clay yang dibutuhkan untuk membuang logam dan zat kimia beracun SECARA ALAMI, murah, cepat dan aman.
Bisakah kanker menjadi sahabat anda? Ya! Kanker adalah satu hal yang paling luar biasa yang pernah terjadi dalam kehidupan saya! Seperti seorang guru yang baik. Pilihan saya jatuh pada terapi alternatif dan alami, yang akhirnya membuka dunia baru yang luar biasa bagi kehidupan saya. Persentase keberhasilan dalam menangani kasus ini jauh lebih besar melalui metode alternatif dibandingkan dengan prosedur medis standar.

Bertahun-tahun telah berlalu sekarang, waktu dan kesehatan saya telah membuktikan jawabannya. Begitu banyak keajaiban yang telah terjadi, kepercayaan pada sesuatu yang "belum diketahui" atau spiritual semakin meningkat dan terapi-terapi lainnya yang belum pernah didengar sebelumnya telah dijalani. Karena saya merasa tidak ada ruginya untuk mencoba, jadi saya telah mencoba semuanya. Kesabaran yang lebih tinggi akhirnya diperoleh setelah melalui keseluruhan proses. Ya, saya harus menjual kendaraan saya untuk tetap dapat bertahan hidup. Ya, saya telah mencoba berbagai hal dan beberapa diantaranya tidak bekerja. Ya, membuang logam dan zat kimia beracun bukanlah jawaban satu-satunya, namun merupakan salah satu hal utama yang seringkali terabaikan! Ya, saya melalukan program anti parasit, pembersihan virus dan bersamaan dengan program meningkatkan sistem imun. Ya, seringkali saya berpikir apakah saya akan mampu bertahan hidup karena melakukan detoksifikasi terlalu cepat dan kemudian saya belajar bagaimana untuk menetralisir racun. Ketika menjalankan hal ini, tidaklah selalu terasa menyenangkan dan juga hal ini tidak membutuhkan seluruh waktu yang saya miliki untuk kembali menjadi sehat. Namun hal yang terpenting untuk diketahui adalah JAWABAN ATAS PERMASALAHAN ITU ADA. Jika keinginan anda untuk menjadi sehat sangatlah kuat dan jika ada memiliki kemampuan untuk membuka pintu kesembuhan, maka hal yang indah akan terjadi. Kanker telah mengajarkan saya bahwa ini semua merupakan sebuah sikap mental yang tidak perlu ditakuti, namun perlu untuk diketahui bahwa ada jalan untuk mengatasinya sama seperti kasus flu. Kita perlu membersihkan tubuh, emosi, pikiran dan spiritual, baru kemudian tubuh kita memiliki kemampuan yang luar biasa untuk menyembuhkan diri sendiri. Kanker telah menunjukkan kepada saya akan adanya beberapa tingkatan yang perlu disembuhkan! Kanker dapat dilihat sebagai seorang kawan ketika kita melihatnya sebagai guru yang baik! Bertanyalah! Apa yang sedang diajarkan kepada saya?

Tidak ada komentar: